Presiden Joko Widodo (Jokowi) telah menginstruksikan Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) untuk menyiapkan formasi khusus dalam rekrutmen CPNS 2024 untuk bekerja langsung di Ibu Kota Negara (IKN).
Menteri PANRB Abdullah Azwar Anas, saat memberikan masukan terkait perubahan yang perlu dilakukan dalam seleksi CASN 2024, mengatakan bahwa perlu disiapkan formasi khusus yang akan bekerja langsung di IKN.
Menteri Anas menambahkan bahwa tidak hanya otoritas IKN tetapi juga semua elemen pemerintah pusat yang akan dialihkan ke IKN secara bertahap.
BACA JUGA : Alasan IU Pilih V BTS sebagai Model Video Klip Lagu Terbarunya
“Presiden meminta agar kami juga menyiapkan formasi kebutuhan bagi fresh graduate, bukan saja untuk Otorita IKN, tetapi juga seluruh kementerian dan lembaga yang akan pindah ke IKN Nusantara,” ujar Anas dalam keterangan tertulisnya.
Menteri Anas mengatakan usulan pembentukan badan khusus tersebut merupakan tindak lanjut dari finalisasi beberapa skenario pengalihan Aparatur Sipil Negara (ASN) ke IKN.
Hal ini, katanya, untuk memastikan operasional pemerintahan tetap berjalan secara produktif setelah pengalihan ke IKN.
Dalam mematangkan skenario perpindahan ASN ke IKN, Kementerian PANRB tidak hanya menyesuaikan jumlah ASN pemerintah pusat yang akan dipindahkan.
Lebih dari itu, skenario juga harus disiapkan agar fungsi-fungsi pemerintahan dapat segera berjalan dengan optimal.
“Tentu kita koordinasi dengan kementerian/lembaga juga berapa sesungguhnya yang diperlukan bagi talenta-talenta unggul yang akan dipilih oleh kementerian/lembaga untuk langsung berkantor di IKN Nusantara,” lanjut Anas.
BACA JUGA : Palestina Kecam Rencana Pejabat Netanyahu Bangun Pemukiman Israel di Jalur Gaza
Formasi CPNS 2024
Sebelumnya, Jokowi telah mengumumkan pemerintah akan membuka rekrutmen CPNS-PPPK pada 2024 mencapai 2,3 juta formasi.
Adapun dari total formasi, alokasi untuk instansi pusat sebanyak 429.183 yang terdiri atas 207.247 CPNS dan 221.936 bagi PPPK.
Formasi tersebut merupakan gabungan untuk guru, dosen, tenaga kesehatan, dan tenaga teknis.
BACA JUGA : Palestina Kecam Rencana Pejabat Netanyahu Bangun Pemukiman Israel di Jalur Gaza
Adapun kebutuhan Instansi Daerah terdiri atas 483.575 CPNS daerah yang akan dibuka untuk lowongan teknis dan 1.383.758 PPPK daerah yang akan dibuka untuk guru, nakes, dan teknis.
Formasi PPPK di instansi daerah dialokasikan untuk guru sebanyak 419.146, tenaga kesehatan sebesar 417.196, serta 547.416 formasi untuk tenaga teknis.
Sedangkan alokasi untuk sekolah kedinasan, tahun ini pemerintah membuka 6.027 formasi.